High Availability (HA) bisa diartikan
sebagai ketersediaan tinggi, pada penerapannya berkaitan dengan Network
HA bisa digambarkan sebagai berikut : Sebuah server memiliki lebih dari 1
Network Interface Card (NIC) atau yang biasa kita kenal dengan LAN
Card, dan bisa juga lebih dari 1 Switch, dimana bila salah satu NIC/
Switch/ kabel LAN rusak/ putus, maka network tidak akan putus karena di
backup oleh NIC/ Switch/ kabel LAN yang lain.
Berikut contoh konfigurasinya :
| | |port3 port3| +-----+----+ +-----+----+ | |port2 ISL port2| | | switch A +--------------------------+ switch B | | | | | +-----+----+ +-----++---+ |port1 port1| | +-------+ | +-------------+ host1 +---------------+ eth0 +-------+ eth1
Pada
Centos 6.3, Linux Bonding Driver biasanya telah terinstal. Konsep Linux
Bonding Driver adalah menggabungkan beberapa network interface menjadi
sebuah logical interface yang diwakili oleh sebuah IP address. Ada
beberapa mode bonding yang tersedia di Linux Bonding Driver, antara lain
:
- balance-rr atau 0
- active-backup atau 1
- balance-xor atau 2
- broadcast atau 3
- 802.3ad atau 4
- balance-tlb atau 5
- balance-alb atau 6
Secara
umum, mode-mode diatas bisa digunakan untuk hot-standby (HA) dan load
balancing. Mode yang bisa digunakan untuk High Availability adalah mode
active-backup (0) dan broadcast (3). Sementara mode yang lain bisa
digunakan untuk memaksimalkan jalur data (load balancing) yang mana
tidak dibahas pada tulisan ini.
active-backup:
Mode ini lebih umum digunakan, terutama pada bentuk konfigurasi seperti
gambar di atas dimana kedua switch saling terhubung.
broadcast:
Jika kedua switch tidak terhubung atau saling independen, maka mode
broadcast lebih cocok digunakan. Dengan mode broadcast, jaringan
cross-over juga bisa digabungkan dengan yang lain.
Berikut konfigurasi yang perlu dilakukan :- Buat file bonding.conf di /etc/modprobe.d/
File bonding.conf berisi :alias bond0 bonding options bond0 mode=broadcast miimon=100
Jika kita menggunakan mode active-backup, dan menginginkan salah satu switch/ NIC menjadi yang utama / primary, maka kita bisa menambahkan opsi primary pada bonding.conf seperti dibawah ini :alias bond0 bonding options bond0 mode=active-backup miimon=100 primary=eth0
Opsi miimon digunakan untuk memonitor NIC jikalau terjadi kegagalan. - Pada /etc/sysconfig/network-script/ , buat file ifcfg-bond0, yang berisi :
DEVICE=bond0 IPADDR=192.168.1.1 NETMASK=255.255.255.0 ONBOOT=yes BOOTPROTO=none USERCTL=no
Parameter yang digunakan dan nilainya, pada ifcfg-bond0 disesuaikan dengan kondisi masing-masing user. - Pada /etc/sysconfig/network-script/ , ubah isi file ifcfg-eth0 seperti berikut :
DEVICE=eth0 USERCTL=no ONBOOT=yes MASTER=bond0 SLAVE=yes BOOTPROTO=none
Dan ifcfg-eth1 seperti berikut :
DEVICE=eth1 USERCTL=no ONBOOT=yes MASTER=bond0 SLAVE=yes BOOTPROTO=none
Parameter yang digunakan dan nilainya, pada ifcfg-eth0 dan ifcfg-eth1 disesuaikan dengan kondisi masing-masing user. - Lalu restart komputer
Beberapa tutorial menyebutkan, untuk mendapatkan efek dari perubahan konfigurasi yang kita lakukan, cukup dengan memberikan perintah berikut pada terminal :service network restart
Namun dari pengalaman pribadi penulis, dengan me-restart network tidak cukup untuk mendapatkan efek maksimal dari perubahan konfigurasi diatas, yang terbaik adalah me-restart komputer.
Hal yang sama juga pernah terjadi ketika penulis melakukan perubahan konfigurasi, seringkali dengan hanya me-restart service-nya tidak memberikan efek yang sebenarnya dari konfigurasi yang kita lakukan, efek yang sebenarnya baru tampak ketika kita me-restart komputer.
ifconfigJika berhasil, maka hasilnya kira-kira seperti ini :
# /sbin/ifconfig bond0 Link encap:Ethernet HWaddr 00:C0:F0:1F:37:B4 inet addr:XXX.XXX.XXX.YYY Bcast:XXX.XXX.XXX.255 Mask:255.255.252.0 UP BROADCAST RUNNING MASTER MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:7224794 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:3286647 errors:1 dropped:0 overruns:1 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0 eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 00:C0:F0:1F:37:B4 UP BROADCAST RUNNING SLAVE MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:3573025 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:1643167 errors:1 dropped:0 overruns:1 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:100 Interrupt:10 Base address:0x1080 eth1 Link encap:Ethernet HWaddr 00:C0:F0:1F:37:B4 UP BROADCAST RUNNING SLAVE MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:3651769 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:1643480 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:100 Interrupt:9 Base address:0x1400
Untuk
test konfigurasi bisa dilakukan dengan cabut salah satu kabel LAN, jika
berhasil maka seharusnya network tidak terputus. Ok, selamat mencoba 
Referensi : http://www.kernel.org/doc/Documentation/networking/bonding.txt
0 comments:
Post a Comment